Ini cara menonaktifkan fitur “Driver Assistance” di BMW i5

Jakarta (ANTARA) – Fitur keselamatan pada mobil modern turut berperan penting dalam menyelamatkan banyak nyawa manusia.

Mobil tidak hanya melindungi penumpang dengan lebih baik jika terjadi kecelakaan, tetapi juga mendeteksi dan mencegah kecelakaan dengan sendirinya.

Akan tetapi, banyak pemilik ingin tahu apakah fitur tersebut dapat dimatikan meski fitur-fitur ini wajib ada di kendaraan khususnya di Uni Eropa.

Melansir ArenaEV pada Minggu (15/6) waktu setempat, terdapat cara menonaktifkan bantuan mengemudi (Driver Assistance) berupa peringatan kecepatan pada BMW i5.

Baca juga: Ford ingin tingkatkan pendapatan lewat sistem bantuan pengemudi

Pengguna BMW i5 cukup menekan tombol “SET” di sebelah kiri roda kemudi selama 2-3 detik dan sistem peringatan kecepatan dinonaktifkan.

Metode ini berfungsi untuk roda kemudi model baru dan lama, selama kendaraan diproduksi pada atau setelah tahun 2023.

Perlu dicatat bahwa prosedur ini harus diulang setiap kali kendaraan dinyalakan.

Diketahui, sistem peringatan kecepatan melalui suara seringkali dianggap mengganggu pengendaraan.

Baca juga: BYD bersiap meluncurkan sistem mengemudi cerdas

Sistem tersebut dikeluhkan tidak cukup canggih dan sering salah membaca rambu sehingga menyebabkan gangguan saat berkendara.

Oleh karena itu, banyak orang lebih suka berkendara tanpa mengandalkannya.

Kemudian, menonaktifkan fitur bantuan lajur pada BMW i5 dapat dilakukan dengan menekan tombol di konsol tengah, di sebelah kiri “My Mode” yang menampilkan menu dengan semua pengaturan mengemudi dan bantuan kendaraan.

Baca juga: BYD rilis sistem bantuan mengemudi “God’s Eye” baru

Setelah ditekan, pengguna dapat mengetuk sisi kiri layar head unit yang bertuliskan “Driver Assistance” lalu memutuskan bantuan mana yang ingin diaktifkan atau nonaktifkan.

Ini juga merupakan cara resmi untuk menonaktifkan bantuan peringatan kecepatan jika pengguna tidak mengetahui pintasan melalui roda kemudi.

Sebelumnya, bantuan ini dapat diaktifkan hanya saat pengemudi membutuhkannya dan tidak dapat digunakan lagi di waktu lainnya. Saat ini, bantuan tersebut akan disetel ulang setiap kali kendaraan dimatikan.

Baca juga: Mercedes-Benz kenalkan sistem otomatisasi “steer-by-wire” pada 2026

Baca juga: BMW bangun sistem kemudi otomatis bersama spesialis LiDAR asal Israel