loading…
Jake Paul Kalahkan Julio Cesar Chavez Jr dalam Duel 10 Ronde, Kini Bidik Gelar Raja Tinju Dunia! Foto: BBC
Dengan skor juri 99-91, 97-93, dan 98-92, Paul tampil dominan sepanjang 10 ronde. Kemenangan ini menjadi penanda kebangkitan setelah tujuh bulan absen pasca duel melawan Mike Tyson yang mendulang jutaan penonton.
“Aku ingin lawan yang lebih berat. Aku ingin jadi juara dunia,” kata Jake Paul penuh ambisi dalam wawancara pasca-pertarungan, sekaligus melempar tantangan kepada para mantan dan juara bertahan WBC seperti Zurdo Ramirez, Badou Jack, Tommy Fury, bahkan Anthony Joshua dan Gervonta Davis.
Baca Juga: Mike Tyson: George Foreman Pemilik Pukulan Terkuat di Tinju
Di usia 28 tahun, Jake Paul kini memiliki rekor profesional 12 kemenangan (7 KO) dan hanya 1 kekalahan. Dari sensasi YouTube, ia menjelma jadi bintang tinju yang menjual, bahkan disebut-sebut bakal masuk jajaran peringkat WBC. Presiden WBC, Mauricio Sulaiman, sebelumnya menyatakan pihaknya tengah memantau karier Paul dan membuka kemungkinan memasukkannya ke peringkat resmi jika tampil meyakinkan.
Sementara itu, Chavez Jr yang kini berusia 39 tahun, justru semakin tenggelam dalam bayang-bayang masa lalu. Putra dari legenda tinju Meksiko, Julio Cesar Chavez Sr ini, terakhir menyandang gelar juara dunia pada 2012. Sejak itu, kariernya menurun drastis, diperparah oleh masalah pribadi mulai dari kecanduan, penangkapan senjata ilegal, hingga kasus doping.
Meski begitu, Chavez Jr tak segan mengakui kualitas lawannya. “Dia kuat, petinju yang bagus, tapi belum siap menghadapi para juara sejati,” ujarnya menanggapi tantangan Paul kepada para elite tinju dunia.
Sindiran untuk Canelo Alvarez
Tak berhenti di ring, Paul juga kembali menyerang superstar Meksiko, Canelo Alvarez, yang urung menjadi lawannya setelah menandatangani kontrak eksklusif dengan promotor Timur Tengah. Lewat video di media sosial, Paul menuding Canelo “menjual diri demi uang”, menyebutnya sebagai “tupai haus uang yang mengejar kacang berikutnya”.
